Memperbanyak Dzikir

Facebook
WhatsApp
Copy Title and Content
Content has been copied.
< 1 min read

Wukuf Adadi, Dawuh Syekh Bahauddin Syah Naqsyabandi adalah awal martabat Ilmu Ladunni, atau bisa dikatakan gerbang masuk martabat ilmu ladunni bagi pedzikir sir yg masih tingkatan pemula, ladunni ini adalah pengaruh ektase ketuhanan. Seperti yg di dawuhkan oleh Kwaja Syekh Alauddin Al Aththar wukuf adalah perangkat untuk menyingkap dan dan menghampiri kehadirat Allah dan Ilmu ladunni.

Bagi pedzikir yg tingkatannya sudah tinggi, wukufnya adalah di dalam butir-butir wukuf nya (lebih mendalam).

Lalu bagaimana Dzikir kita?

Hakikatnya Dzikir itu memanglah harus berkualitas, bukan cuma kuantitas. Dawuh Kwaja Alauddin Al-Aththar, memperbanyak Dzikrullah bukan syarat muthlak, namun syaratnya Salik mampu menumbuhkan, menanamkan Dzikir dalam kehadiran Allah SWT dan Wukuf secara Haqiqi. Meski begitu tetaplah perbanyak dzikir, karena kurikulum kita ya dzikir ini, penialaian serahkan kepada Wali Mursyid.

[]

Referensi: Kitab Desertasi Doktoral Dengan Tema ” Tarekat Naqsyabandiyah ” Dr.Abdurrahim Syekh Muhammad Ma’shum Al khaznawi”

Oleh: Zain Muhammad Al-Bashari

Stay inside the oasis.

Tetaplah berada di dalam oase.

Kisah Teladan Abah Habib Luthfi Bin Yahya

Baiat Thariqah di Stasiun

Bahagia Mengamalkan Ajaran Islam; Catatan YM. Abu Tentang YM. Ayahanda Guru

Syaikh Abu Yazid al-Busthami: Raja Mistikus

Sungai di Surga (Al-Kautsar)

Martabat 7

Rasa Percaya Memang Tidak Bisa Dipaksakan

Sejarah Tarekat Shiddiqiyyah

Syaikh Muhammad Ali as-Sanusi

Semua Indah pada Waktunya

Shalawat Fatih

Pentingnya Adab dalam Beribadah

Sejarah Tarekat Naqsyabandiyah

Dua Penjaga Manusia

Ngobrolin Gusti Allah

Tiga Kategori Dzikir & 4 Pembagian Dzikir

Fatwa Yang Mulia Ayahanda Guru: Pelajari Syari’at (Fiqh, Tauhid, Tasawuf)

Jaminan Malaikat kepada Mereka yang Gemar Bersholawat

Memperbanyak Dzikir